Bagaimana Istilah Catur Berasal

Daging sapi slice dapat anda olah menjadi aneka masakan yang sangat lezat dan bergizi. Bila anda penikmat daging, maka membeli daging slice surabaya dengan kualitas No. 1 yang kami sediakan adalah langkah terbaik. Saya selalu terpesona oleh catur. Hari ini, saya ahli dalam merencanakan strategi dan menggunakan berbagai bagian untuk mendapatkan keuntungan terbaik. 


Tapi saya masih ingat bagaimana saya kecanduan catur saat masih kecil. Tentu saja, seperti kebanyakan anak-anak, hubungan asmara saya dengan catur dimulai dengan melihat orang tua saya bermain. Alis saya akan selalu terangkat dan saya akan selalu terpesona setiap kali salah satu sepupu saya akan berteriak "skak mat" dengan senyum kemenangan dan kilatan di matanya. Saya berkata pada diri saya sendiri, saya menginginkan perasaan itu juga. Jadi, saya mulai bermain catur.

Ketika saya tahu persis bagaimana skakmat mendapat maknanya, saya semakin terpikat. Rupanya, kata 'skak mat' berasal dari terjemahan bahasa Inggris dari frasa Persia "shah mat" yang berarti "raja telah selesai". Sebagai anak kecil yang mudah dipengaruhi dengan impian kepahlawanan dan keberanian dalam peperangan, membunuh raja lawan adalah yang terakhir bagi saya. Dan bahkan potongan-potongan itu memiliki arti yang begitu menarik.

Misalnya, kata 'benteng' berasal dari kata 'rath' dalam bahasa Sansekerta yang diterjemahkan sebagai 'kereta'. Namun, kata ini memiliki arti lain dalam bahasa lain. Di Persia, ini mengacu pada kata 'roc' yang merupakan burung mitos besar dengan kekuatan supernatural. Di India, potongan itu disebut 'haathi' atau 'gajah.'

Yang cukup menarik, uskup juga disebut 'gajah' atau 'pil' di Persia. Ada sedikit atau tidak ada gajah di Eropa dan barat, namun sebutan untuk gajah ini sebagai gajah tetap menyebar di sana. Di Rusia, uskup disebut sebagai 'slon' dalam kata Rusia untuk gajah. Di Spanyol, potongan itu disebut 'alfil,' yang diyakini berasal dari kata Arab untuk gajah (al adalah, fil adalah gajah).

Potongan tersebut sebelumnya hanya disebut sebagai uskup di Inggris terutama karena bentuk asli dari potongan tersebut berupa taring gajah yang menyerupai mitra uskup. Itu adalah ratu. Karya ini awalnya disebut 'farzin' atau 'wazir' di Persia dan 'firzan' dalam bahasa Arab. Di Rusia, potongan itu disebut 'fers'. Ini juga dikenal sebagai 'alfferza' di Eropa Barat.